Posts

Showing posts from 2018

Mabuk Perjalanan Di Bus Prima Jasa (Curhatan perjalanan ke Bandung Bagian I)

Liburan ke Bandung adalah rencana yang sudah lama aku dan sahabatku Septian bicarakan. Sejak Septian memutuskan untuk pindah ke Bandung tinggal bersama kakek dan neneknya, kami selalu membicarakan betapa serunya jika kami bisa bersama-sama menjelajahi kota kembang ini dan menikmati kulinernya. Rencana ini tentu sudah lama kususun. Buat orang yang sulit mendapatkan cuti kerja sepertiku, pastinya liburan ini kususun dengan baik. Aku membeli tiket pesawat untuk perjalanan ke Bandung sejak bulan Agustus. Aku mempertimbangkan harga tiket saat itu, untuk harga tiket ke Bandung jauh lebih mahal dibandingkan jika aku membeli tiket ke Jakarta. Hasil dari diskusiku dan Septian bahwa lebih baik aku membeli tiket pesawat ke Jakarta saja yang jauh lebih murah, karena sisa uangnya bisa dibelikan berbagai macam ole-ole. Tentunya aku akan menggunakan Bus Prima Jasa untuk kendaraanku menuju Bandung. Perjalanan melalui Batam, diantar oleh abang iparku. Berbagai wejangan dari kakak dan ijin dari mam...

Abang Kelas Yang Aku Kagumi

Abang Kelas Yang Aku Kagumi “... Sungguh aneh tapi nyata, tak akan terlupa. Kisah kasih di sekolah dengan si dia, tiada masa paling indah, masa-masa di sekolah, tiada kisah paling indah, kisah kasih di sekolah ...” Lagu ini mengantarkan aku menulis tulisan ini. Ya, lagunya sudah sangat lama, menggambarkan kisah di sekolah yang juga sudah lama. Coba deh teman-teman ingat apa yang paling berkesan di sekolah. Kalau aku? banyak sih. Tapi kisah berikut ini juga menjadi salah satu yang paling berkesan. Waktu SMP aku sempat sangat suka dengan seseorang. Menurutku, aku seseorang yang sangat terobsesi. Jika suka dengan sesuatu, aku pasti akan berfokus ke sana. Cari informasi sebanyak-banyaknya, sampai menguntit, pokoknya obsesilah. Sama halnya dengan ini, masa puberku juga diisi dengan naksir-naksiran, geng-gengan, pramuka, berantem, sampai berebutan kursi paling depan. Tapi kali ini aku mau cerita tentang seseorang, dia kakak kelasku, panggil saja dia Seto. Pasti ini bukan nama asl...

Dikejar Polisi bersama Wak Sri

Dikejar Polisi bersama Wak Sri Kemaren pagi, sahabatku dari kecil, Sri yang biasa aku panggil “wak” mengirimku pesan. Dia bilang dia khawatir dengan keberangkatanku november nanti ke Bandung karena berita kecelakaan pesawat Lion Air JT61. Dia mengirimku screenshoot berita yang dia baca di twitter dan bilang bahwa dia teringat denganku dan menyuruhku berhati-hati. Aku tidak terlalu khawatir dengan keberangkatanku malah fokus ke arah lain. Aku fokus ke perhatian yang dia berikan. Sebegitu berharganya aku sehingga dia bisa meluangkan waktu untuk mengingatkanku agar berhati-hati. Aku lalu bergumam sudah berapa lamakah aku mengenal Sri, seberapa sering kami berkomunikasi saat ini mengingat sudah bertahun-tahun kami dipisahkan oleh jarak. Pikiranku lalu jauh menerawang hal-hal yang sudah kami lewati. Salah satunya adalah dikejar-kejar polisi. Aku bisa naik sepeda motor bukan karena les atau kursus, juga tidak diajarin ayah atau abangku. Melainkan karena kebandelanku mencoba-coba sep...

Perempuan Nembak Duluan? Bolehkan?

Perempuan Nembak Duluan? Bolehkan? Hey Ladies, jangan mau dibilang lemah... lala lala lala lala.... Sepenggal lirik lagu dari Rossa yang terlintas ketika mulai menulis tulisan ini. Pernahkah kalian berfikir seberapa pantas kau untukku dambakan, cukup indahkah dirimu untuk slaluku nantikan (eeh, stop... stop ini lirik lagu, maaf woi kepala lagi pengen nyanyi). Maksud aku pernahkah kalian berfikir tentang pantas atau tidak pantasnya perempuan yang nembak duluan. Maksudnya perempuan yang lebih dulu menyatakan perasaan suka kepada laki-laki. Dari kecil, mamaku selalu bilang begini “jadi pempuan tu jangan teregeh-egeh depan lelaki, tau malu siket, jage marwah tu” lebih kurang dalam bahasa indonesia begini “jadi perempuan jangan tersorong-sorong depan laki-laki, jaga harga diri”. Mamaku sering cerita kalau dulu waktu dia pacaran tidak pernah ngutarakan perasaan duluan, tidak pernah ngajak jalan duluan, tidak pernah bertandang duluan, harga diri itu penting, malu itu penting, la...

Pendidikan Seks Sejak Dini, Bagaimana Caranya?

Pendidikan Seks Sejak Dini, Bagaimana Caranya? Masih teringat dibenak, kostum mainku waktu masih kecil. Hanya celana dalam dan singlet (kaos tanpa lengan) lalu pergi melanglang buana masuk ke semak mencari perkakas untuk masak-masakan, tanpa rasa malu dan tanpa rasa takut. Terkadang jika tidak main masak-masakan, aku dan Ori bermain karet gelang dan guli (kelereng) dengan tampilan yang nyaris telanjang. Tentu saja hal itu terjadi saat aku masih sangat kecil, beranjak ke umur 10 tahun, aku sudah tak diijinkan mama berpenampilan seperti itu, malah sudah tidak boleh main peluk-pelukan lagi dengan Ori, teman baikku. Waktu itu mama tidak menjelaskan kenapa tidak boleh, tidak menjelaskan perbedaan tubuhku dan Ori, bagian tubuh mana yang harus dilindungi dari orang asing dan sebagainya. Bisa dibilang aku tak mendapatkan pendidikan seks sejak dini dengan cara yang benar. Karena hal itu, aku masih sering mengabaikan larangan mama untuk menjaga jarak dengan teman laki-laki, masih tidak ...

Ihiiy, Selamat Datang Haidku

Ihiiy, Selamat Datang Haidku Menstruasi, haid atau datang bulan adalah siklus alami yang semua perempuan alami. Tentu perempuan tahu mengapa mereka menstruasi, apabila tidak dibuahi, sel telur akan diserap tubuh dan dinding rahim yang sudah menebal akan luruh, kemudian mengalir keluar dari tubuh bercampur dengan darah. Proses keluarnya darah dari vagina inilah yang disebut haid atau datang bulan. Begitulah sedikit pengertian menstruasi menurut ilmu biologi. Ketika SMP kelas 1, aku tidak mau haid dengan cepat. Menurutku jika sudah haid berarti aku bukan lagi anak kecil, dosa aku tanggung sendiri dan aku harus siap dengan pengetahuan tentang hal-hal dewasa. Setiap bulan mamaku bertanya apakah sudah haid, apakah ada darah yang keluar, atau apakah perut, pinggang dan pinggulku terasa ngilu. Aku tak mengerti kenapa mamaku begitu ingin aku segera haid. Bagiku lebih baik begini saja. Akhirnya waktu ujian semester 2 aku merasakan hal aneh di sekolah. Aku tak merasakan sakit perut, pi...

Pembenci Asap Rokok

Pembenci Asap Rokok Rokok? Perokok tahukah sejarah rokok itu sendiri? Perokok tahukah kandungan di dalam rokok yang dia hisap setiap hari? Perokok tahukah dampak dari merokok? Well , mungkin gak perlu pengetahuan tentang hal itu untuk membeli rokok. Tapi coba bayangkan saja jika syarat membeli rokok harus memiliki pengetahuan tentang rokok. Pertanyaannya misalnya, tahun berapakah rokok muncul di Indonesia, tembakau apa yang terkandung dalam rokok jenis yang ingin anda beli, atau apa kandungan asap dari rokok yang anda bakar. Aku yakin, jika syaratnya seperti ini perokok aktif akan berkurang. Sekarang ini, banyak kampanye dan iklan larangan merokok mengisi berbagai media. Mulai dari bungkus rokok itu sendiri, baliho-baliho, pamflet-pamflet, bahkan iklan televisi. Ancaman penyakit seperti kanker,   impoten hingga keguguran janin juga telah disampaikan kepada masyarakat guna untuk mengurangi jumlah perokok. Namun hasilnya, setiap tahun jumlah perokok aktif bertambah. Sekarang ...

Dinner dengan Sarung Part II (SEBUAH CURHATAN UNFAEDAH)

Dinner dengan Sarung Part II (SEBUAH CURHATAN UNFAEDAH) Hola, Mungkin yang pernah membaca tulisanku sebelumnya tahu kenapa judul tulisan ini ada Part II nya. Buat yang belum baca, silahkan melipir dulu ke sini http://ademuharni.blogspot.com/2018/04/dinner-dengan-sarung-sebuah-curhatan.html Sebenarnya belum ada niatan buat meneruskan cerita tentang sarung ini. Tapi, berhubung ini masih bulan Agustus, walaupun sudah akhir tapi masihlah dalam suasana ulang tahun ya kan?. Marilah sejenak pembaca mengucapkan selamat ulang tahun dalam hati kepadaku. Ceileeh hahahahak. Cerita sedikit, aku sebenarnya orang yang sangat menghargai hari ulang tahun. Selain karena memang tradisi dari keluarga yang menganggap penting hari ulang tahun, tapi juga karena event ini setahun sekali buat seseorang. Menghargai umur berarti menghargai hidup, menurutku. Jadilah aku agak sebel ketika ada teman yang aku anggap dekat melupakan dan tidak mengucapkan selamat ulang tahun kepadaku (curhat ding). Kese...

Review Film The Meg

Image
Review Film The Meg   Akhir-akhir ini aku jarang sekali bertandang ke bioskop. Bukannya apa, selain karena gak ada teman alias status jomblo akut yang disandang tapi karena gak update juga film-film apa yang terbaru dan seru. Tidak seperti dulu. Dulu waktu kuliah hampir tiap malam ke bioskop, dari film terkenal, seru, terlaris sampai film yang abal-abal dan ecek-ecekpun ditonton. Karena satu alasan, ada partnernya. Akhirnya kemarin, tanggal 12 Agustus aku memutuskan untuk ke bioskop lagi. Bersama adik sepupuku Mirna, kami memutuskan untuk menonton film fantasi berjudul The Meg alias Megalodon. Kalau kalian tidak tahu apa itu megalodon, silahkan google. Tapi yang pasti megalodon adalah nenek moyang ikan hiu. Besar, kuat dan tahan lama. Eeh? Bukan. Besar, kuat dan pemangsa apa saja. Gitu. Film ini kami pilih karena pemain utamanya Jason Statham. Dalam bayangan kami berdua, pastilah film ini akan bagus. Dugaan kami tidak ...

Baper. salahkah?

"Jangan Baper" Aku sering sekali mendengar kalimat ini. Waktu di kampus oleh teman-teman kampusku. kamu, pernah? atau pernah melontarkan kalimat seperti itu?  sebenarnya apa sih pengertian Baper? apakah orang yang sering melarang seseorang untuk tidak baper tau pengertian baper?  kamu tahu?  tidak tahu? tahu?  tidak tahu?  geleng-geleng, angguk-angguk, geleng-geleng, angguk-angguk. Apa sih? 😩 Alright, sejauh mata memandang, sejauh jari jemari saleh yang lentik ini mengklik mouse komputer, sejauh pencarian di mbah google. Akhirnya, kutemukan dirimu wahai pengertian Baper. Ba-per singkatan dari bawa perasaan. yeee, semua orang tau kali de.. ye-ye-ye. sabar nape? ini baru mau dijabarin. ga sabaran banget dah. (ini aku ngobrol sama siapa yak) hmm... Bawa menurut KBBI adalah memegang atau mengangkut sesuatu, melibatkan atau menyangkut-nyangkutkan. semua orang tahulah ya arti kata ini. Lalu bagaimana dengan perasaa...